Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kala Anggaran Kesehatan Menciut tapi Pandemi Covid-19 Belum Surut

image-gnews
Tenaga Kesehatan membawa pasien Covid-19 kedalam ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di RSUD Pasar Minggu, Jakarta, Jumat, 25 Juni 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tenaga Kesehatan membawa pasien Covid-19 kedalam ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di RSUD Pasar Minggu, Jakarta, Jumat, 25 Juni 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Maria Gloria berulang kali mengucap puji syukur setelah sembuh dari Covid-19. Kondisinya yang kini sudah memungkinkan bekerja normal sebagai dokter di puskesmas jauh berbeda ketimbang pertengahan bulan lalu saat terpapar virus berbahaya tersebut.

Tiga hari di rumah menjalani isolasi mandiri dan sempat diinfus tapi tak kunjung membaik, akhirnya ia dibawa ke Rumah Sakit Omni Pekayon, Bekasi. Di sana ia dirawat selama 6 hari. "Isinya pusing, mual, muntah, gak karuan. Ditambah lagi memang ada riwayat vertigo," katanya pada Tempo, Rabu malam, 18 Agustus 2021. "Tidak bisa buka mata sampai dua hari, rasanya sudah mau mati."

Tapi kini Ketua Tim Kesehatan di wilayah Kelurahan Jakasetia, Bekasi Selatan itu mulai bisa sedikit bernapas lega setelah melihat data perkembangan kasus aktif yang terus menurun belakangan ini. Hal itu bertolak belakang dengan yang dialaminya pada bulan lalu.

"Saat sedang puncak tsunami kasus pada bulan Juli lalu, hampir tiap malam ada permintaan oksigen, rujukan ke rumah sakit, hingga mencari lubang kubur," ucapnya. "Itu di luar kegiatan tracing, follow up pasien, testing, treatment dan vaksinasi yang kita lakukan terus."

Saat itu bahkan sempat terdata di 1 RT ada 5 hingga 7 pasien baru yang terkena Covid-19 per hari untuk beberapa waktu lamanya. Tidur di tiap malam pun tak bisa nyenyak karena sering kali ada permintaan bantuan dari para pasien dan tak jarang kabar duka datang. "Kalaupun ada yang positif baru hanya 1 orang dalam waktu beberapa hari," ucapnya.

Namun keadaan berangsur membaik ketika ada kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat dan upaya pemerintah menggenjot vaksinasi untuk masyarakat umum. "Ditambah lagi belakangan ada syarat harus menunjukkan kartu vaksin untuk bisa melakukan perjalanan hingga masuk ke mal. Animo masyarakat juga tinggi, terlihat dari program vaksinasi yang selalu ramai," tutur ibu dari dua anak ini.

Ia pun tak lagi was-was ketika harus membaca pesan yang masuk lewat telepon selulernya. "Alhamdulillah handphone saya tak lagi sering berdering memberi kabar duka Semoga ke depan pandemi benar-benar bisa hilang."

Sementara itu, Ede Surya Darmawan masih merasa tidak yakin penurunan kasus positif Covid-19 belakangan ini menunjukkan rakyat Indonesia sudah siap untuk benar-benar hidup dalam endemi alias living endemi, seperti konsep yang dikenalkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati beberapa hari yang lalu.

Contoh ketidaksiapan paling terlihat, kata Ede, adalah capaian vaksinasi. Pemerintah punya target menyuntik vaksin ke 208 juta penduduk Indonesia. Namun per hari ini, baru 55 juta orang yang disuntik. Itu pun baru dosis pertama.

Ia menyebut pemerintah seharusnya bisa benar-benar memberikan prioritas pada aspek kesehatan. "Kita hanya disebut bisa hidup dengan endemi, kalau sudah bisa mengalahkan Covid," kata Ketua Umum Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) ini ketika dihubungi.

Menurut Ede, Covid-19 bisa saja tetap ada di Indonesia sampai tahun depan. Tapi ketika sudah banyak yang divaksin, orang tetap akan terkena penyakit itu tapi tanpa gejala. Kalaupun masuk rumah sakit, kondisi kesehatannya masih bisa baik.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

3 jam lalu

Presiden RI Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) menyampaikan pidato sambutannya saat meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Lembar,  Kecamatan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis 2 Amei 2024.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.


Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menaiki mobil listrik ESMEKA BIMA EV pada ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Kamis, 16 Februari 2023. Produsen mobil lokal, Esemka, memperkenalkan dua unit prototipe mobil listrik, yaitu Esemka Bima EV Cargo Van dan Passenger Van. Tempo/Tony Hartawan
Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.


Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

5 jam lalu

Mendikbudristek Nadiem Makarim bersama istri Franka Franklin Makarim dalam puncak perayaan Hari Pendidikan Nasional 2024 di Indonesia Arena, Kawasan GBK Senayan Jakarta pada Jumat, 3 Mei 2024. Dok. Youtube Kemendikbud RI.
Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.


Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

5 jam lalu

Jokowi saat melihat motor listrik Gesits. (Foto: Artemis Indonesia)
Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.


Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

5 jam lalu

Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Abdul Azis Syah Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Aceh, Rabu, 11 Maret 2020. Kementerian Kesehatan mencatat jumlah kasus DBD di Indonesia telah menelan 100 korban meninggal dari total 16.099 kasus dalam periode Januari sampai dengan awal Maret 2020. ANTARA/Syifa Yulinnas
Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?


Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

6 jam lalu

Jokowi hadir di PEVS 2024. (Gooto/Rafif Rahedian)
Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto


Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

6 jam lalu

Jokowi hadir di PEVS 2024. (Gooto/Rafif Rahedian)
Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo


Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

7 jam lalu

Ratusan warga mengantre saat proses evakuasi menggunakan  KRI Kakap-811  di Pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu, 1 Mei 2024. TNI Angkatan Laut (lantamal) VIII mengevakuasi sekitar 330 orang yang terdampak erupsi Gunung Ruang dengan menggunakan KRI Kakap-811 menuju Pelabuhan Bitung menyusul meningkatnya aktivitas gunung yang berada pada status Level IV Awas. ANTARA/Andri Saputra
Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.


Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

7 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.


Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

8 jam lalu

Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang juga Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 23 Oktober 2023. ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.